top of page
Writer's pictureAdmin

Jasa Masterplan Waterpark


Terima Order perencanaan pembuatan waterpark mulai dari konsep desain, pembuatan masterplan, 3D Preview design, RAB Waterpark sampai dengan kontruksi waterpark. Segera hubungi kami jika anda membutuhkan jasa perencanaan waterpark seperti Konsep Desain Dimembe Kampoeng Air Waterpark Manado. Berikut diatas ini adalah Konsep Desain untuk Dimembe Kampoeng Air Waterpark Manado diatas lahan 4 Ha yang terdiri dari beberapa fasilitas kolam renang: Olympic Pool, Landing Pool, dan Kiddy Pool. Adapun wahana permainan terdiri dari: Spiral Slide, Ban Slide, Body Slide dan Race Slide serta Ember Tumpah.

PT. PUTRAPRASENDO BERJAYA ( Endo Fiberglass )

Konsultan & Kontraktor Waterpark

Jl. Wibawa Mukti 2 No.36 Jatiasih Bakasi 17423

Telp. 021-82437804, 8720620

HP. 081808127049, 082114366989, 08176988578

Email: prasendo@gmail.com




Jasa-Perencanaan-Waterpark-1

Jasa-Masteplan-Waterpark

Konsultan-Perencanaan-Waterpark-1

Jasa-Masterplan-Waterpark-2

Jasa-Masterplan-Waterboom-2

Kontraktor-Waterboom-Jakarta

Konsultan-Perencanaan-waterboom-1


Dimembe adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Indonesia. Pusat pemerintah berada di Desa Dimembe (yang berarti melewati batas). Kecamatan Dimembe memiliki 16 desa. Kecamatan Dimembe termasuk kecamatan yang dimekarkan dan dibagi menjadi 3 kecamatan yang sebagian masuk wilayah Kota Manado, yaitu Desa Kairagi, Kayuwatu, Mapanget dan Desa Lapangan, sedangkan Talawaan ke arah Tumbon, Kima Atas, masuk menjadi Kecamatan Talawaan. Letak Kecamatan Dimembe berada pada lingkar Barat menuju ke Utara Gunung Klabat atau Gunung Tamporok. Hasil utama dari daerah Dimembe adalah, kelapa, pepaya, ikan mas.

Sejarah Laikit Dimembe Pertengahan tahun 1770-an, OPO NGANGI berasal dari KULEMBUAI(AIRMADIDI), bersama dengan OPO WAGIU berangkat menuju utara menyusuri kaki gunung Klabat untuk mencari tempat tinggal/ lahan baru. Perjalanan dengan menempuh 10 km sudah menemukan sungai kecil, yang merupakan syarat untuk dijadikan tempat  tinggal/ lahan bercocok tanam. Diseberang sungai (lalana) mereka menderikan dena’u (pondok) tempat tinggal sementara, dan diam disana untuk beberapa waktu sebelum kembali keKumelembuai. Beberapa hari kemudiaan, di saat sore hari, mereka tiba kembali di pondok tersebut membawa beberapa jenis tanaman dan merekapun mengajak OPO SANDING, salah satu rekan mereka di Kumelembuai yang memiliki kemampuan mendengar tanda-tanda berkaitan dengan kebiasaan disana seperti mendengar suara burung manguni (doyot) dan mengartikannya. Tentang suara burung manguni tersebut diperoleh tanda yang baik untuk membuka lahan baru ditempat itu. Setelah memperoleh tanda yang baik mereka kembali ke Kumelembuai dan mengajak keluarga, kerabat untuk pindah menetap di tempat yang baru itu. Saat itu mereka berjumlah 9 keluarga. Saat mereka membuka lahan baru disekitar sungai kecil dan bila menemukan mata air maka mata air tersebut selalu dikelilingi oleh POHON DEIKIT (daun pohon menyerupai daun pisang) dan mereka tidak menjumpai di tempat tinggal sebelumnya. Sehingga bila mereka pergi ke Kumelembuai, selalu mengatakan bahwa mereka dari Wanua Deikit (Desa Laikit)

Kabupaten Minahasa Utara Kabupaten Minahasa Utara (sering disingkat Minut) dengan pusat pemerintahan dan ibukota di Airmadidi, terletak di Provinsi Sulawesi Utara. Kabupaten ini memiliki lokasi yang strategis karena berada di antara dua kota, yaitu Manado dan kota pelabuhan Bitung. Dengan jarak dari pusat kota Manado ke Airmadidi sekitar 12 km yang dapat ditempuh dalam waktu 30 menit. Sebagian dari kawasan Bandar Udara Sam Ratulangi terletak di wilayah Minahasa Utara.

Potensi Sumber Daya Alam Sumber daya pertanian dan perkebunan dengan primadona tanaman kelapa yang adalah terbesar di seluruh wilayah Minut sehingga merupakan usaha tani utama penduduk. Selain itu tanaman cengkih serta buah-buahan antara lain buah Duku, Langsat, Manggis dan Rambutan banyak dihasilkan oleh petani. Sumber daya laut dan perikanan, yaitu perikanan air tawar berupa ikan Mas dan Ikan Mujair. Perikanan air laut berupa Tambak Kerapu, Bandeng, Udang, Lobster dan pengembangbiakan Rumput Laut serta Kerang Mutiara. Sumber daya pertambangan merupakan sumber daya yang masih memiliki potensi yang terpendam karena sampai saat ini belum diolah secara maksimal. Dimana Minahasa Utara juga memiliki potensi kekayaan emas yang besar.

Pariwisata

  1. Wisata Budaya, yaitu cagar budaya Waruga atau kuburan batu moyang Minahasa, Batu bertumbuh di desa SAWANGAN KECAMATAN AIRMADIDI dan Karapan Sapi.

  2. Wisata Laut, yaitu Taman Laut di pulau Gangga, pulau Lihaga, pulau Nain dan pulau Talise.

  3. Makam pahlawan nasional Ibu Maria Walanda Maramis.

  4. Gunung tertinggi di Sulawesi Utara, yaitu Gunung Klabat atau Tamporok.

  5. Pasar tradisional di Airmadidi yang menjual berbagai makanan khas Tonsea.

  6. Serta obyek wisata yang baru dibangun oleh pemerintah daerah, yaitu obyek Wisata Religius Kaki Dian dan Hutan Kenangan yang keduanya berlokasi di kaki gunung Klabat.

Hotel dan Penginapan Memiliki dua hotel berbintang empat, yaitu Hotel Sutan Raja di Watutumou dan Hotel Paradise di Likupang. Banyak berdiri resort berstandar internasional, antara lain Kima Bajo Resort dan Gangga Resort

Save

Save

Save

Save

Save

Save

Save

Save

Save

10 views0 comments

Comments

Rated 0 out of 5 stars.
No ratings yet

Add a rating
bottom of page